Cara Bikin Kue Wingko Babat Panggang – Kalau ke pasar..pasti ke penjual kelapa biasa..dan pasti tau apa yang saya pesan..satu buah kelapa parut panjang..tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Tuch penjual kelapa sering nanya..buat apa kakak..kenapa sering beli kelapa parut panjang? Aku bilang…membuat kue…membuat makanan pasar dll. “Oh…kamu jual jajanan di pasar ya…?” Oh tidak…kataku…simpan saja di freezer. Dan abang pun jadi bingung.. alias kaget.. kok sering banget bikin kue dengan kelapa.. hihi. Ya…Saya suka menyimpan setengah buah kelapa ini di dalam freezer. Iya…walaupun pasarnya dekat…kamu tidak setiap hari ke pasar. Jadi…kalau mau buat sesuatu dengan kelapa…stok selalu ada. Kalau kelapanya baru diparut…lalu sesampainya di rumah langsung masuk ke freezer, bisa tahan seminggu kawan…kalau dibuat aneka jajanan dan topping kue dari dalamnya. Beda kalau saya pesen ke pedagang sayur.. sampe rumah saya jam 11 pagi.. jadi kadang kelapanya udah asam dan kalau diuapkan n jadi hitam. Iya biasa saja..pedagang sayur ke pasar jam 2 siang..jadi umur kelapa parutnya berapa jam..hihi. Jadi..kalau buat buat kue atau topping..Saya lebih suka kelapa marutin segar yang banyak tersedia di pasaran.
Kayak kemarin.. Aku nyari di freezer.. stok kelapa parut yang aku beli kemarin masih utuh.. Aku langsung merasa gatal untuk mengolahnya.. .lol. Akhirnya saya membuat wingko dengan menggunakan sisa gram tepung ketan yang di plastiknya hanya tinggal beberapa gram saja…tak lama kemudian habis…dan saya selesaikan dengan wingko ini . babat Agar rasanya berbeda dengan babat wingko asli… saya tambahkan nangka. Oh iya…bahkan lebih enak dan legal. Wis.. pokoknya aku suka jajanan berbahan kelapa parut seperti ini… mau sagu…. kelapa tanti..wingko..geplak..dll.. di suka semua.. enak dan nikmat. Memang sih semarang itu pusatnya wingko babat…banyak yang dijual murah…tapi kenapa saya lebih nyaman membuatnya sendiri…karena selain bisa makan wingko panas-panas…manisnya bisa juga disesuaikan selera..biar lebih enak dan tidak membosankan. Kalau beli suka yang lebih manis…atau agak keras…jadi menurut saya…wingko buatan sendiri lebih enak dan segar. Kalau Yodha..hemm..dia masih kurang suka jajanan kelapa seperti ini..huhu..enak Kak…meski begitu. Wingkonya terasa legit dan lembut.
Cara Bikin Kue Wingko Babat Panggang
Teman-teman kalau mau coba ayo.. ke pasar dulu.. cari kelapa parut yang masih segar.. biar wingkonya lebih enak dan halal.. bakalan males.. kalo diparut kelapa sendiri… haha
Asal Usul Dibalik Manisnya Kue Wingko Babat Dan Resep Cara Membuatnya
Bahan Wingko Babat Tepung ketan 150 gram. Kelapa parut ukuran sedang, 250 gram parut panjang, nangka matang secukupnya, potong-potong Air kelapa 150 ml Gula pasir 100 gram (atau sesuai selera manis anda) Garam 1/ 4 sendok teh Vanila 1/4 sendok teh Cara Membuat Campur semua bahan, aduk rata dengan menekannya sedikit. Biarkan gula larut selama 15 menit. Tambahkan nangka, aduk rata. Tuang sesendok adonan ke dalam loyang anti lengket, panggang di atas kompor sambil dibalik hingga matang kedua sisinya. Tips : Saat memanggang..pakai api kecil..agar wingko matang sempurna.. Kalau suka wingko yang teksturnya kental,..jumlah air kelapanya bisa dikurangi kembali sesuai selera Jika mengikuti resepnya maka wingko akan empuk di dalamnya Wingko tripo merupakan kue manis dan enak yang terkenal di kota semarang jawa tengah. Kue ini mudah dibuat dan bisa dibuat di rumah, berikut resepnya.
Bahan utama babat wingko adalah tepung ketan, kelapa dan gula pasir. Rasa lezat babat wingko berasal dari penggunaan kelapa.
Babat wingko sering disajikan dalam bentuk persegi bulat atau datar. Teksturnya lembut dan legal. Warnanya yang putih kekuningan dengan aksen coklat cocok dihidangkan sebagai camilan untuk menemani kopi atau teh.
Dikutip dari majalah ‘Konservasi Tak Benda: Keberadaan Wingko Babat, Masakan Khas Semarang 1946-2019’ oleh Suwati Dwi Sarwopeni dari Universitas Negeri Semarang, Wingko babat merupakan jajanan kuliner yang berasal dari Lamongan, Jawa Timur.
Resep Wingko Babat Rumahan, Cocok Jadi Camilan Dan Ide Jualan
Kue ini pertama kali dibuat pada tahun 1898 oleh pasangan Loe Soe Siang dan Djoa Kiet Nio yang berasal dari Tiongkok dan tinggal di Babat, Lamongan. Mereka menciptakan makanan ringan yang diberi nama wingko, dan sejak mereka tinggal di Babat, kue tersebut kemudian dikenal dengan nama wingko tripo.
Setelah Indonesia merdeka, putra Loe Soe Siang, Loe Lan Hwa, memutuskan untuk meneruskan tradisi keluarganya dengan membuat wingko. Pada tahun 1946, ia mulai ikut memproduksi sayap dan membawanya ke Semarang.
Wingko dijual di kios sederhana di Stasiun Tawang, Semarang. Setiap kereta berhenti, kue sayap dan makanan lainnya dijual kepada penumpang kereta. Selain itu babat wingko juga dijual secara door to door.
Komitmen dan tekad yang kuat dari Loe Lan Hwa dan keluarga menjadikan mereka pekerja keras dalam dunia usaha khususnya dalam produksi dan penjualan babat wingko.
Tiga Langkah Mudah Membuat Wingko Babat Cokelat Yang Legit Dan Istimewa
Hasil kerja keras mereka membuat babat wingko semakin populer di kalangan pelanggan, sehingga kini babat wingko sudah menjadi makanan khas kota semarang, bahkan lebih terkenal di semarang dibandingkan di kampung halamannya yaitu babat lamongan.
Berikut Jateng rangkum resep babat wingko buatan sendiri yang mudah dibuat, diambil dari buku 50 Resep Kue dan Kue Manis karya Sisca Soewitomo, pakar kuliner Indonesia.
Kalau tidak punya oven, bisa juga memanggang babat wingko dengan teflon. Lapisi teflon dengan daun pisang, lalu panggang Wingko Babat disana. Panggang sampai berwarna coklat.
Bikin wingko babat, cara bikin kue wingko babat, cara bikin wingko babat kukus, resep bikin wingko babat, kue wingko babat, cara buat kue wingko babat panggang, resep wingko babat panggang, cara bikin wingko babat teflon, cara bikin wingko babat, kue wingko babat semarang, bikin wingko babat teflon, cara membuat kue wingko babat